LOKASI INDONESIA PADA POROS MARITIM DUNIA
A.LATAR BELAKANG
Maritim adalah semua aktivitas yang berkaitan denganlaut,seperti eksploitasi sumber daya kelautan danperikanan,transportasi laut,pengangkutan,danperdagangan hasil laut,pariwisata bahari,dan penelitiandi bidang kelautan.
Istilah poros maritim dunia berkaitan dengan posisigeografis indonesia dan bentuk wilayah indonesia yang berupa kepulauan terbesar di dunia.Secara geo politikdan geo ekonomi,posisi geografis dan bentuk wilayahkepulauan merupakan modal kekuatan bagi indonesiauntuk menjadi negara maju yang berbasis kelautan.
Program indonesia sebagai poros maritim duniamenunjukan bahwa,orientasi pembangunan indonesiadiarahkan kepada sektor kelautan danperikanan.Namun,pembangunan berorientasi kedaratanmasih terus dilanjutkan dalam rangka mendukungpembangunan di wilayah laut,salah satunya denganmengeluarkan kebijakan pengembangan tol laut diindonesia.
Negara maritim adalah negara yang sebagian besarwilayahnya merupakan perairan yang merupakan luasdaratannya yaitu lebih kecil daripada luas lautnya, bahkan Indonesia termasuk negara dengan laut terluasdi dunia.
A.LATAR BELAKANG
Maritim adalah semua aktivitas yang berkaitan denganlaut,seperti eksploitasi sumber daya kelautan danperikanan,transportasi laut,pengangkutan,danperdagangan hasil laut,pariwisata bahari,dan penelitiandi bidang kelautan.
Istilah poros maritim dunia berkaitan dengan posisigeografis indonesia dan bentuk wilayah indonesia yang berupa kepulauan terbesar di dunia.Secara geo politikdan geo ekonomi,posisi geografis dan bentuk wilayahkepulauan merupakan modal kekuatan bagi indonesiauntuk menjadi negara maju yang berbasis kelautan.
Program indonesia sebagai poros maritim duniamenunjukan bahwa,orientasi pembangunan indonesiadiarahkan kepada sektor kelautan danperikanan.Namun,pembangunan berorientasi kedaratanmasih terus dilanjutkan dalam rangka mendukungpembangunan di wilayah laut,salah satunya denganmengeluarkan kebijakan pengembangan tol laut diindonesia.
Negara maritim adalah negara yang sebagian besarwilayahnya merupakan perairan yang merupakan luasdaratannya yaitu lebih kecil daripada luas lautnya, bahkan Indonesia termasuk negara dengan laut terluasdi dunia.
B.RUMUSAN MASALAH
Dimankah letak Negara Indonesia?
Berapakah Luas Negara Indonesia?
Apa saja batas batas Negara Indonesia?
Bagaimana Potensi dan Pengelolaan Sumber DayaKelautan yang ada di Indonesia?
C.PENJELASAN
Letak Indonesia
-Letak Astronomis Indonesia adalah 6o LU (LintangUtara) - 11o LS (LintangSelatan) dan antara 95o BT (Bujur Timur) - 141o BT (Bujur Timur). Jika dilihatdari posisi astronomis Indonesia terletak di kawasaniklim tropis dan berada di belahan timur bumi.Singkatnya 6o LU-11o LS dan 95o BT-141o BT.
-Letak Geografis Indonesia ada di antara 2 benua didunia yakni benua Asia dan Benua Australia dan 2 samudera yang paling luas di Asia yakni SamuderaPasifik dan Samudera Hindia.
-Letak geologis Indonesia ditandai dengan tiga halberikut : Indonesia dilalui oleh dua rangkaianpegunungan besar dunia. Yaitu rangkain sirkummediterania dan sirkum pasifik. Indonesia berada dititik pertemuan tiga lempeng litosfer, yaitu lempengIndo-Australia, lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik.
Luas Indonesia
5.193.250 km² termasuk daratan dan lautan
Batas Batas Wilayah Indonesia
• Bagian Barat Indonesia berbatasandengan Samudera Hindia.
• Bagian Timur Indonesia berbatasandengan Samudera Pasifik dan Irian Jaya (Papua).
• Bagian Utara Indonesia berbatasandengan Samudera Pasifik, Selat Malaka, LautAndaman, Laut Cina Selatan dan Malaysia Timur.
• Bagian Selatan Indonesia berbatasan dengan BenuaAustralia, Laut Timor Timur, SamuderaHindia dan Laut Arafura.
a. Perikanan
Sumber daya perikanan laut adalah salah satu potensisumber daya laut di indonesia yang sejak dulu telahdimanfaatkan penduduk. Laut Indonesia memilikiangka potensi lestari yang besar, yaitu 6,4 juta ton per tahun. Yang dimaksud dengan potensi lestari adalahpotensi penangkapan ikan yang masih memungkinkanbagi ikan untuk melakukan regenerasi hingga jumlahikan yang ditangkap tidak mengurangi populasi ikan.Umumnya, perikanan dimaksudkan untuk kepentinganpenyediaan pangan bagi manusia. Selain itu, tujuanlain dari perikanan meliputi olahraga, rekreasi(pemancingan ikan), dan mungkin juga untuk tujuanmembuat perhiasan atau mengambil minyak ikan.
b. Hutan Mangrove
Hutan mangrove (hutan bakau) adalah tipe hutan yang berada di daerah pasang surut air laut. Saat air pasang, hutan mangrove digenangi oleh air laut, sedangkanpada saat air surut, hutan mangrove bebas darigenangan air laut. Umumnya hutan mangrove berkembang baik pada pantai yang terlindung, muarasungai, atau laguna. Tumbuhan yang hidup di habitat hutan mangrove tahan terhadap garam yang terkandungdi dalam air laut.
Ada dua fungsi hutan mangrove sebagai potensisumber daya laut di indonesia yaitu fungsi ekologis danekonomis.
· Fungsi ekologis hutan mangrove adalah sebagaihabitat (tempat hidup) binatang laut untuk berlindung, mencari makan, dan berkembang biak. Fungsi ekologisyang lain dari hutan mangrove adalah untukmelindungi pantai dari abrasi air laut.
· Fungsi ekonomis hutan mangrove berupa nilaiekonomis dari kayu pepohonan dan makhluk hidupyang ada di dalamnya. Biasanya pendudukmemanfaatkan kayu sebagai bahan kayu bakar ataubahan pembuat arang. Kayu bakau juga dapat dijadikanbahan pembuat kertas. Selain kayu, hutan mangrove juga dihuni oleh beragam jenis fauna yang bernilaiekonomis, misalnya udang dan jenis ikan lainnya yang berkembang biak dengan baik di wilayah ini.
c. Terumbu Karang
Terumbu karang adalah terumbu (batuan sedimenkapur di laut) yang terbentuk dari kapur yang sebagianbesar dihasilkan dari koral (binatang yang menghasilkan kapur untuk kerangka tubuhnya). Jikaribuan koral membentuk koloni, koral-koral tersebutakan membentuk karang.
.
Potensi dan Persebaran Sumber Daya Laut di Indonesia
Adapun gambaran dari manfaat terumbu karangtersebut adalah sebagai berikut:
1. Manfaat ekonomi : sebagai sumber makanan, obat-obatan, dan objek wisata bahari.
2. Manfaat ekologis : mengurangi hempasangelombang pantai yang dapat berakibat terjadinyaabrasi.
3. Manfaat sosial ekonomi : sebagai sumberperikanan yang dapat meningkatkan pendapatan paranelayan. Terumbu karang juga dapat menjadi daya tarikobjek wisata yang dapat meningkatkan pendapatanpenduduk sekitar dari kegiatan pariswisata.
d. Rumput Laut
Sebagai negara maritim, Indonesia mempunyai potensibesar dalam memanfaatkan berbagai jenis rumput lautyang hidup di perairannya. Berbagai jenis rumput lauttelah dikenal memiliki manfaat baik sebagai bahanpembuat agar-agar, keragian, maupun alginat. Berbagaijenis rumput laut pun telah berhasil dibudidayakan dipelbagai wilayah Indonesia.
Berikut adalah manfaat rumput laut.
1. Penghasil agar-agar; manfaat yang paling dikenalini berasal dari rumput laut jenis Gracilaria spp, Gelidium spp., dan Gelidiopsis spp.
2. Penghasil Peragian; proses kimia peragian dapatmemanfaatkan rumput laut dari jenis Eucheuma spp.
3. Penghasil algin atau alginat; alginat dapatdihasilkan dari rumput laut berjenis seperti Sargassumspp.
4. Manfaat lainnya, antara lain sebagai obattradisional, bahan makanan dan sayuran, bahankosmetik dan kecantikan, penyerap karbondioksida.
e. Air Laut
1. Laut Sebagai Alat Perhubungan danPengangkutan
Laut dapat dimanfaatkan sebagai jalur lalu lintas kapal-kapal angkutan dari pulau yang satu ke pulau yang lainsehingga arus transportasi barang dan manusia dapatberlangsung dengan baik. Di samping itu, akan terjadihubungan timbal balik antara negara yang satu dengannegara yang lain, baik dalam lapangan sosial, ekonomi, politik, dan lain-lain.
2. Laut Sebagai Sumber Tenaga
Arus laut dapat memperingan tenaga perahu, sebabadanya arus laut perahu dapat meluncur dengan tidakperlu mengeluarkan banyak tenaga. Selain itu, gerakpasang surut air laut juga dapat dimanfaatkan untukpembangkit tenaga listrik.
3. Laut Sebagai Daerah Perikanan
Sumber daya hewan dari laut dapat memberikehidupan kepada penduduk. Sumber daya hewantersebut berupa berbagai jenis ikan, kerang, kepiting, udang, mutiara, dan lain-lain. Hasil ikan di Indonesia per tahun ± 1,7 ton. Jenis ikan yang ditangkap antaralain tongkol, tengiri, cucut, paus kecil, dan tuna. Daerah penangkapan ikan laut berada di DangkalanSahul, Dangkalan Sunda, Laut Jawa, Selat Bali, danSelat Malaka. Daerah perikanan di Indonesia yang terbesar terdapat di Bagan Siapiapi, Riau.
4. Laut Sebagai Tempat Rekreasi/Pariwisata
Kawasan laut dengan relief pantainya yang indahbanyak didatangi para wisatawan. Objek wisata laut diIndonesia yang terkenal, yaitu Pantai Pangandaran(Jawa Barat), Maluku, Laut Banda, Parangtritis(Yogyakarta), Ancol (Jakarta), dan lain-lain.
5. Laut Sebagai Tempat Pertahanan dan Keamanan
Pemanfaatan laut sebagai tempat pertahanan dankeamanan terutama bagi negara-negara yang dikelilingilautan atau negara yang bersifat maritim.
6. Laut Sebagai Pengatur Iklim
Perbedaan sifat fisik air laut dan sifat fisik daratandapat menimbulkan gerakan udara (angin). Bersama-sama dengan angin tersebut maka uap air laut terbawadan dapat menyejukkan atau memanaskan tempat yang dilalui, serta dapat menimbulkan turun hujan.
Sumber daya perikanan laut adalah salah satu potensisumber daya laut di indonesia yang sejak dulu telahdimanfaatkan penduduk. Laut Indonesia memilikiangka potensi lestari yang besar, yaitu 6,4 juta ton per tahun. Yang dimaksud dengan potensi lestari adalahpotensi penangkapan ikan yang masih memungkinkanbagi ikan untuk melakukan regenerasi hingga jumlahikan yang ditangkap tidak mengurangi populasi ikan.Umumnya, perikanan dimaksudkan untuk kepentinganpenyediaan pangan bagi manusia. Selain itu, tujuanlain dari perikanan meliputi olahraga, rekreasi(pemancingan ikan), dan mungkin juga untuk tujuanmembuat perhiasan atau mengambil minyak ikan.
b. Hutan Mangrove
Hutan mangrove (hutan bakau) adalah tipe hutan yang berada di daerah pasang surut air laut. Saat air pasang, hutan mangrove digenangi oleh air laut, sedangkanpada saat air surut, hutan mangrove bebas darigenangan air laut. Umumnya hutan mangrove berkembang baik pada pantai yang terlindung, muarasungai, atau laguna. Tumbuhan yang hidup di habitat hutan mangrove tahan terhadap garam yang terkandungdi dalam air laut.
Ada dua fungsi hutan mangrove sebagai potensisumber daya laut di indonesia yaitu fungsi ekologis danekonomis.
· Fungsi ekologis hutan mangrove adalah sebagaihabitat (tempat hidup) binatang laut untuk berlindung, mencari makan, dan berkembang biak. Fungsi ekologisyang lain dari hutan mangrove adalah untukmelindungi pantai dari abrasi air laut.
· Fungsi ekonomis hutan mangrove berupa nilaiekonomis dari kayu pepohonan dan makhluk hidupyang ada di dalamnya. Biasanya pendudukmemanfaatkan kayu sebagai bahan kayu bakar ataubahan pembuat arang. Kayu bakau juga dapat dijadikanbahan pembuat kertas. Selain kayu, hutan mangrove juga dihuni oleh beragam jenis fauna yang bernilaiekonomis, misalnya udang dan jenis ikan lainnya yang berkembang biak dengan baik di wilayah ini.
c. Terumbu Karang
Terumbu karang adalah terumbu (batuan sedimenkapur di laut) yang terbentuk dari kapur yang sebagianbesar dihasilkan dari koral (binatang yang menghasilkan kapur untuk kerangka tubuhnya). Jikaribuan koral membentuk koloni, koral-koral tersebutakan membentuk karang.
.
Potensi dan Persebaran Sumber Daya Laut di Indonesia
Adapun gambaran dari manfaat terumbu karangtersebut adalah sebagai berikut:
1. Manfaat ekonomi : sebagai sumber makanan, obat-obatan, dan objek wisata bahari.
2. Manfaat ekologis : mengurangi hempasangelombang pantai yang dapat berakibat terjadinyaabrasi.
3. Manfaat sosial ekonomi : sebagai sumberperikanan yang dapat meningkatkan pendapatan paranelayan. Terumbu karang juga dapat menjadi daya tarikobjek wisata yang dapat meningkatkan pendapatanpenduduk sekitar dari kegiatan pariswisata.
d. Rumput Laut
Sebagai negara maritim, Indonesia mempunyai potensibesar dalam memanfaatkan berbagai jenis rumput lautyang hidup di perairannya. Berbagai jenis rumput lauttelah dikenal memiliki manfaat baik sebagai bahanpembuat agar-agar, keragian, maupun alginat. Berbagaijenis rumput laut pun telah berhasil dibudidayakan dipelbagai wilayah Indonesia.
Berikut adalah manfaat rumput laut.
1. Penghasil agar-agar; manfaat yang paling dikenalini berasal dari rumput laut jenis Gracilaria spp, Gelidium spp., dan Gelidiopsis spp.
2. Penghasil Peragian; proses kimia peragian dapatmemanfaatkan rumput laut dari jenis Eucheuma spp.
3. Penghasil algin atau alginat; alginat dapatdihasilkan dari rumput laut berjenis seperti Sargassumspp.
4. Manfaat lainnya, antara lain sebagai obattradisional, bahan makanan dan sayuran, bahankosmetik dan kecantikan, penyerap karbondioksida.
e. Air Laut
1. Laut Sebagai Alat Perhubungan danPengangkutan
Laut dapat dimanfaatkan sebagai jalur lalu lintas kapal-kapal angkutan dari pulau yang satu ke pulau yang lainsehingga arus transportasi barang dan manusia dapatberlangsung dengan baik. Di samping itu, akan terjadihubungan timbal balik antara negara yang satu dengannegara yang lain, baik dalam lapangan sosial, ekonomi, politik, dan lain-lain.
2. Laut Sebagai Sumber Tenaga
Arus laut dapat memperingan tenaga perahu, sebabadanya arus laut perahu dapat meluncur dengan tidakperlu mengeluarkan banyak tenaga. Selain itu, gerakpasang surut air laut juga dapat dimanfaatkan untukpembangkit tenaga listrik.
3. Laut Sebagai Daerah Perikanan
Sumber daya hewan dari laut dapat memberikehidupan kepada penduduk. Sumber daya hewantersebut berupa berbagai jenis ikan, kerang, kepiting, udang, mutiara, dan lain-lain. Hasil ikan di Indonesia per tahun ± 1,7 ton. Jenis ikan yang ditangkap antaralain tongkol, tengiri, cucut, paus kecil, dan tuna. Daerah penangkapan ikan laut berada di DangkalanSahul, Dangkalan Sunda, Laut Jawa, Selat Bali, danSelat Malaka. Daerah perikanan di Indonesia yang terbesar terdapat di Bagan Siapiapi, Riau.
4. Laut Sebagai Tempat Rekreasi/Pariwisata
Kawasan laut dengan relief pantainya yang indahbanyak didatangi para wisatawan. Objek wisata laut diIndonesia yang terkenal, yaitu Pantai Pangandaran(Jawa Barat), Maluku, Laut Banda, Parangtritis(Yogyakarta), Ancol (Jakarta), dan lain-lain.
5. Laut Sebagai Tempat Pertahanan dan Keamanan
Pemanfaatan laut sebagai tempat pertahanan dankeamanan terutama bagi negara-negara yang dikelilingilautan atau negara yang bersifat maritim.
6. Laut Sebagai Pengatur Iklim
Perbedaan sifat fisik air laut dan sifat fisik daratandapat menimbulkan gerakan udara (angin). Bersama-sama dengan angin tersebut maka uap air laut terbawadan dapat menyejukkan atau memanaskan tempat yang dilalui, serta dapat menimbulkan turun hujan.
Komentar
Posting Komentar